CIREBON, (etnologimedia.id).- Bulan Ramadan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Di mana tahun 2020 banyaknya pengetatan aktivitas masyarakat oleh pemerintah akibat wabah Covid-19. Sehingga, para pedagang musiman pada Bulan Ramadan banyak mengeluh. Bahkan, omset mereka terjun bebas di masa pandemi tahun lalu.
Akan tetapi pada tahun 2021 sekarang, meskipun masih suasana pandemi Covid-19, pemerintah sudah tidak melakukan pengetatan secara keseluruhan di sejumlah jalan. Hal tersebut membuat para penjual makanan berbuka puasa bisa bernapas lega.
Seperti pedagang takjil, Abdul (32 tahun) yang menjajakan makanan khas Ramadan di Jalan Fatahillah, Desa Setu Kulon, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon.
Ia mengaku, tahun-tahun sebelumnya bisa menghabiskan 300 bungkus jajanan takjil khas Ramadan. Namun di awal pandemi tahun lalu ia mengaku hanya mampu menjual setengahnya saja. Akan tetapi tahun ini normal seperti tahun-tahun sebelum pandemi Covid-19.
“Tahun lalu, di awal pandemi, hanya dapat menjual setengahnya saja dari tahun-tahun sebelumnya. Tapi alhamdulillah tahun 2021 ini kembali seperti tahun-tahun sebelumnya. Terbukti di awal Ramadan, dalam dua jam 300 bungkus sudah ludes terjual,” kata Abdul, Rabu (14/4/2021).
Kenaikan omset
Sementara itu, pedagang jajanan khas Ramadan lainnya, Muhaimin (45 tahun) mengaku hal yang sama, yaitu adanya kenaikan omset pada Ramadan tahun ini. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengalami perubahan penurunan yang drastis.
“Alhamdulillah, setiap hari berjualan habis-habis saja. Berbeda dengan tahun 2020 lalu yang dia anggap selalu rugi karena dagangannya tidak habis terjual,” katanya.
Sedangkan seorang pemburu kuliner khas Ramadan, Islahman (39 tahun) mengaku, pada tahun lalu ia lebih memilih diam di rumah dan lebih memilih untuk memasak jajanan khas Ramadan sendiri. Namun tahun ini, karena ingin suasana yang baru maka ia memilih membeli jajanan khas Ramadan di luar.
“Kalau tahun kemarin kan susah, harus muter-muter, jalanan ditutup semua, makanya malas untuk keluar. Tapi tahun ini kan ga ada penutupan jalan, maka saya beli jajanan khas Ramadan di luar,” katanya. (EM-05)