CIREBON, (etnologimedia.id).-Untuk mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di Kota Cirebon, aparat gabungan yang terdiri dari Satuan Lantas Polres Cirebon Kota, Satpol PP, Brimob Den C, Denpom, Dalmas dan Provos melaksanakan Operasi Yustisi.
Operasi Yustisi dimulai dengan mengambil rute Polres Cirebon Kota – Jl. Veteran – Jl. Siliwangi – Jl. Slamet Riyadi – Jl. Dr. Wahidin – Jl. Dr. Ciptomangunkusumo – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Parujakan – Jl. Pekalipan – Jl. Pulasaren – Jl. Talang – Jl. Kasepuhan – Jl. Ariodinoto – Jl. Yos Sudarso – Jl. Benteng – Jl. Cemara – Polres Cirebon Kota, Jumat (30/4/2021) pukul 00.30 WIB.
Operasi Yustisi gabungan piket fungsi ini digelar dalam rangka penanggulangan Covid-19 dengan sasaran tempat keramaian seperti fasilitas umum dan kafe-kafe yang berada di wilayah hukum Polres Cirebon Kota.
Di tempat terpisah, Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan melalui IPDA Suyatno menyampaikan, Operasi Yustisi ini digelar dalam upaya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
“Kita melaksanakan Operasi Yustisi dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Diperlukan peranan semua kompenen untuk menekan penyebaran Covid-19. Kita akan intens melakukan patroli, sweeping dan imbauan tentang Protokol Kesehatan, khususnya 5M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Serta membatasi mobilisasi dan interaksi,” ungkapnya.
Selain itu, IPDA Suyatno menambahkan, dirinya atas nama Kapolres Cirebon Kota, mengucapkan terima kasih atas kinerja semuanya.
“Saya harapkan kita bisa menjadi ujung tombak di Kota Cirebon untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Dan semoga yang kita lakukan dapat mendapatkan balasan dari Yang Maha Kuasa dan menjadi ladang amal bagi kita,” ujar IPDA Suyatno.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Cirebon Kota, IPTU Ngatidja mengungkapkan, kegiatan patroli gabungan Operasi Yustisi berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam pelaksanaannya berhasil membagikan 20 pcs masker dan menegur lima orang yang tidak menggunakan masker dengan benar. Serta tidak diketemukan adanya kerumunan warga. (EM-07)