CIREBON, (etnologimedia.id).- DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menindak tegas kepala daerah maupun anggota fraksi kota/kabupaten, provinsi dan pusat yang tidak mengikuti program dalam membantu masyarakat di masa pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono saat memberikan bantuan untuk masyarakat di kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/7/2021).
Menurutnya, PDI Perjuangan yang
merupakan partai wong cilik, dengan kondisi saat ini harus ikut serta untuk membantu masyarakat yang membutuhkan di masa pandemi.
Ono mengingatkan kepada kepala daerah dan anggota fraksi yang belum menyetorkan uang untuk penanganan Covid-19 kepada bendahara DPC, karena ada sanksi tegas dari DPP partai bilamana ada anggota yang tidak ikut bergotong-royong dalam penanganan pandemi ini.
“Kalau hari ini ada yang tidak menyetorkan sumbangannya maka akan diberikan surat peringatan. Dan ini tidak main-main akan kita proses lebih lanjut sampai tingkat DPP,” katanya.
Ono menjelaskan, DPD PDIP Jawa Barat hanya bisa merekomendasikan siapa saja yang tidak ikut partisipasi dalam gotong-royong dalam penanganan pandemi Covid-19 untuk dipecat dari keanggotaan partai.
“DPP yang bisa memecat anggota PDI Perjuangan dan anggota Fraksi yakni DPP Partai. DPD hanya merekomendasikan saja,” katanya.
Ono mengungkapkan, ada 207 anggota Fraksi kota/kabupaten di Jawa Barat dan ada 20 anggota fraksi tingkat Provinsi. Bahkan, DPD partai akan merekomendasikan kepada siapa yang tidak patuh terhadap keputusan DPP Partai.
“Kita akan rekomendasikan untuk dipecat kepada anggota fraksi dan kepala daerah yang tidak patuh pada keputusan DPP partai,” katanya.
Ia mengatakan, Kabupaten Cirebon dalam sehari mampu untuk menyediakan 500 bok makanan dan sembako untuk masyarakat yang sedang melakukan Isoman dan terdampak Covid-19.
“Saya tau anggota Fraksi di Kabupaten Cirebon ada yang belum full setornya. Kami maklum karena kami tidak tentukan waktunya. Yang penting setiap hari 500 bok dan sembako terpenuhi sehingga setiap anggota fraksi hanya Rp 30 juta saja lebih jauh lebih baik,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, H. Imron Rosyadi mengatakan, untuk anggotanya yang ada di fraksi mereka patuh apa perintah DPP Partai terkait program gotong-royong dalam penanganan pandemi Covid-19. “Anggota Fraksi PDIP di Kabupaten Cirebon semuanya baik-baik,” katanya. (EM-05)