Pembentukan Cirebon Timur Disetujui DPRD, FCTM Sujud Syukur Usai Paripurna

Sejumlah tokoh dari Forum Cirebon Timur Mandiri (FCTM) melangsungkan sujud syukur usai digelarnya rapat paripurna persetujuan bersama daerah otonomi baru (DOB) di gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Selasa (5/12/2023).

CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM).- Sejumlah tokoh perwakilan dari Forum Cirebon Timur Mandiri (FCTM) langsung sujud syukur usai DPRD Kabupaten Cirebon menggelar paripurna Persetujuan Bersama Daerah Otonomi Baru (DOB) di depan gedung dewan, Selasa (5/12/2023).

Mereka dari sejumlah kalangan yang sedari pagi turut mengawal berlangsungnya rapat paripurna yang dihadiri unsur Forkopimda dengan diketuai Pimpinan DPRD dan anggota berlangsung khidmat.

Usai paripurna, Perwakilan tokoh FCTM, KH Wawan Arwani, menjelaskan proses tersebut merupakan alur panjang yang digagas para tokoh di wilayah Cirebon Timur.

Menurutnya, bahkan dengan dinamika yang terjadi merupakan sejarah baru atas cikal bakal Kabupaten Cirebon terbelah menjadi dua wilayah administrasi.

“Ini bukan akhir, melainkan awal kembali perjuangan yang sudah digagas puluhan tahun lalu. Akhirnya dengan dapat persetujuan dari DPRD sehingga ini langkah baru untuk dipersiapkan kedepannya” kata KH Wawan Arwani kepada wartawan.

Senada disampaikan tokoh FCTM lainnya, Habib Ronald. Pihaknya berterimakasih kepada para pejuang yang telah memulai sejak tahun 1990-an lalu hingga tahap ini. “Termasuk kepada para Kiai, Habaib, para Camat, Kuwu, serta elemen lainnya. Hari ini membuktikan bahwa perjuangan ini tidak sia-sia,” katanya.

Setelah dilakukannya paripurna persetujuan bersama DPRD dan Bupati dengan dilakukannya penandatanganan, lanjut Ronald, bukan berarti perjuangan sudah berakhir.

“Ini justru adalah awal, ini belum berakhir dari perjuangan kita untuk tahap berikutnya. Jangan pernah mundur, atau mengenal lelah,” katanya.

Senada, Wakil Ketua FCTM, Dade Mustofa, menegaskan pihaknya akan terus mengawal perjuangan yang telah dilakukan selama puluhan tahun lamanya.

“Langkah selanjutnya kami masih tetap akan mengawal Pemda untuk menghantarkan ke Provinsi, dan Kemendagri,” terangnya.

Disisi lain, dalam rapat paripurna persetujuan bersama DOB Cirebon Timur yang dipimpin Ketua DPRD, Moh Luthfi, yang dihadiri anggota dan Forkopimda menyampaikan sejumlah poin.

Sesuai mekanisme, kata Luthfi, tahapan dalam pembentukan Cirebon Timur sudah ditempuh hingga berlangsung sidang rapat paripurna soal Persetujuan bersama tentang DOB.

“Terimakasih kepada bupati, Wakil Bupati dan hadirin undangan khususnya Forkopimda dan SKPD yang mengikuti paripurna. Forum Cirebon Timur sudah selesai di tatanan daerah dan tinggal menempuh mekanisme kedepannya sesuai aturan, ” ungkapnya. ***