KOTA CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM) –Persaingan pada Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Cirebon November 2024 mendatang akan semakin menarik, tokoh kuat dari wajah baru mulai mencuat dan didorong maju mencalonkan diri. Belum lama ini motivator nasional Ir H Abdul Qodir dimunculkan puluhan aktivis pejuang perubahan Kota Cirebon.
Hal tersebut terungkap dalam kegiatan rutin pria yang akrab Bang Haq tersebut bertajuk Midang Bareng (Mireng), di Kompleks Nusa Endah Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Rabu (24/2/2024).
“Kami pejuang perubahan Kota Cirebon yang tergabung dalam Bakorsi melihat Kota Cirebon butuh pemimpin yang sidiq, amanat, tabligh dan fathonah. Di kesempatan kali ini kami berkumpul di kegiatan mireng dan berdiskusi sekaligus mendorong agar Bang Haq bisa memimpin Kota Cirebon,“ ungkap Ketua Bakorsi Kota Cirebon, H Déni Iskandar.
Deni menyebut Bakorsi dan puluhan organisasi relawan perubahan yang dinaunginya telah cukup lama mengenal Bang Haq. Secara kualitas intelektualitas ia adalah motivator nasional yang banyak berkontribusi mencerdaskan masyarakat.
“Selain cerdas dan konseptor yang baik, tangan dingin Bang Haq yang juga menjadi business consulting sudah sangat banyak membangkitkan perusahaan kecil menjadi maju, UMKM menjadi industri,“ tegasnya.
Bang Haq juga dikenal sebagai ulama karena pengetahuan atau ilmu agama yang sangat representatif. Terbukti telah menjadi salahsatu sesepuh di Pondok Pesantren Albahjah Cirebon.
“Kami yakin dengan ilmu agama yang baik pasti integritasnya juga baik. Kami berkumpul dan berdiskusi ini agar arah pembangunan dan politik ke depan di Kota Cirebon lebih baik,” terangnya.
Pasca-pilpres relawan perubahan telah ikut serta dalam meraih hampir 59.000 suara di Kota Cirebon dimana jumlah tersebut pemilih Paslon Anies Muhaimin.
“Kami berharap pasca-pilpres kita tidak tercerai berai, karena perjuangan perubahan masih panjang,” tandasnya.
Termasuk, pihaknya mendorong agar partai pengusung Anies Muhaimin di Cirebon seperti Partai Nasdem, PKB dan PKS tetap bersatu dalam kebersamaan dalam pilkada mendatang.
“Jangan selesai hanya di Pilpres, karena semua partai pengusung saat ini naik kursinya di Kota Cirebon masing-masing masing 1 kursi. Nasdem dari 4 menjadi 5 kursi, PKB dari 2 menjadi 3 kursi, PKS dari 3 menjadi 4 kursi. Artinya kita punya modal 12 kursi jika bersatu. Ingat peningkatan kursi itu ad aperan serta kami relawan bukan dari kader parpol yang mendukung capres cawapres dan memilih caleg dari parpol pengusung pula,” tukasnya.
Saat dikonfirmasi, Ketua TPD Amin Kota Cirebon Bang Haq membenarkan menguatnya dukungan terhadapnya. Terutama dari relawan perubahan, karena wajar selama ini kita berjuang bersama di suksesi Pilpres.
“Sampai sekarang kami bersaudara dan sepakat akan ikut berpartisipasi aktif dalam Pilkada Kota Cirebon. Hanya kami belum berbicara figur, akan tetapi Mireng Bang Haq ini dirancang untuk mendengar keluh kesah dan problema rakyat sehingga kita memiliki strategi yang pasti untuk berkontribusi merubah Kota Cirebon ini,” ujarnya.
Owner Pabrik Saos dan Kecap Surabraja Cirebon itu juga mengaku sangat kaget setiap hari berkeliling mayoritas mendorongnya maju pada perhelatan Pilwalkot nanti.
“Hanya saja kami bukan kader partai politik tertentu, sementara pilkada secara aturan konstitusi melalui partai politik. Memeng beberapa partai sudah ada yang meminang namun kami ingin mendengar suara masyarakat dahulu seperti apa melalui kegiatan Midang Bareng atau Mireng ini,” ucapnya.
Diakui, Bakorsi ini memang yang paling besar karena membawahi lebih dari 10 simpul relawan pemenangan Anies Muhaimin pada Pilres lalu. Untuk itu kami ucapkan terima kasih atas dukungannya.
“Semoga dicatat sebagai niat baik, karena dari awal kami berkeliling tidak memiliki niat untuk kepentingan personal untuk maju di hajat politik level manapun, hanya ingin melakukan pencerahan dan pendidikan politik terhadap rakyat dengan sedikit kemampuan yang kami miliki,” pungkasnya.***
