PPDB SMP di Kabupaten Cirebon 2024, Berikut Jadwal dan Rincian Tahap Seleksi

Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya didampingi Kadisdik Ronianto (kiri) saat memberikan keterangan pers di Pendopo Bupati, Kamis (6/6/2024).

CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM)- Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Cirebon akan segera dimulai. Masayarakat ataupun calon peserta didik dapat mencermati dari proses seleksi yang akan dibagi menjadi dua tahap.

Diungkapkan Penjabat (PJ) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, yang mengumumkan rencana pelaksanaan PPDB 2024 dalam pertemuan bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon.

Tahap pertama PPDB dijadwalkan berlangsung dari 25 hingga 29 Juni 2024.

“Tahap pertama mencakup jalur prestasi akademik dan non-akademik, nilai rapor, afirmasi, serta perpindahan anak guru,” kata Wahyu Mijaya usai kegiatan rapat persiapan PPDB SMP di Pendopo Bupati, Kamis (6/6/2024).

Wahyu menambahkan, tahap kedua yang dikhususkan untuk jalur zonasi akan dilaksanakan dari 4 hingga 9 Juli 2024.

“Kami sedang mempersiapkan teknis pelaksanaan agar PPDB 2024 dapat berjalan lancar sesuai harapan,” tambahnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, Ronianto, menegaskan komitmen untuk melaksanakan PPDB sesuai regulasi yang telah ditetapkan.

“Kami diarahkan untuk melaksanakan kegiatan PPDB sesuai regulasi yang sudah disusun. Dengan harapan dapat memuaskan seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon,” ujarnya.

Ronianto mengungkapkan bahwa daya tampung SMP di Kabupaten Cirebon sekitar 18.000 siswa. Sementara jumlah lulusan SD mencapai 32.000 siswa.

“Dengan jumlah tersebut, diharapkan sekolah-sekolah swasta di Kabupaten Cirebon juga dapat menampung siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri,” jelasnya.

Proses seleksi PPDB dilakukan dalam dua tahapan. Tahap pertama mencakup jalur prestasi, nilai rapor, afirmasi, dan perpindahan anak guru.

“Prestasi akademik maupun non-akademik dinilai dari berbagai kejuaraan di tingkat kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. Nilai rapor dari semester kelima terakhir juga menjadi pertimbangan dalam seleksi ini,” tutup Ronianto. ***