CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM)- Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menyampaikan nota pengantar Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran (TA) 2025 dalam Rapat paripurna di gedung DPRD setempat, Kamis (11/7/2024).
Wahyu menjelaskan bahwa fokus utama dalam rancangan KUA-PPAS TA 2025 adalah peningkatan ekonomi yang berkelanjutan dan pemberdayaan sumber daya manusia.
Wahyu menegaskan komitmennya pada pembangunan yang berorientasi pada hasil.
Seperti pemerataan pendapatan, pengentasan kemiskinan, dan penciptaan lapangan kerja.
“Sejalan dan mempertimbangkan hal-hal tersebut (pertumbuhan ekonomi), maka prioritas pembangunan daerah Kabupaten Cirebon tahun 2025 diarahkan pada pelaksanaan tujuh prioritas pembangunan,” ucap Wahyu dalam penyampaiannya.
Menyusul Peraturan Bupati (Perbup) Cirebon Nomor 72 tahun 2024, Wahyu juga mengingatkan akan dinamika ekonomi global yang mempengaruhi kebijakan pembangunan daerah.
Prioritas tahun depan termasuk meningkatkan mutu pendidikan, pelayanan kesehatan yang terjangkau, dan infrastruktur ramah lingkungan.
Rancangan PPAS 2025 disusun dengan cermat, mempertimbangkan keuangan daerah dan skala prioritas pembangunan.
Wahyu menekankan prinsip pengelolaan keuangan yang seimbang antara pendapatan dan belanja daerah serta optimis terhadap pencapaian target pendapatan asli daerah dan belanja.
Dokumen rancangan ini menjadi dasar bagi pembahasan bersama untuk merumuskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025, dengan harapan memperkuat daya saing Kabupaten Cirebon di kancah nasional.
“Dengan pengantar yang informatif dan detail, Kami berharap rancangan KUA-PPAS TA 2025 menjadi landasan yang kokoh bagi kemajuan Kabupaten Cirebon di tahun mendatang,” terangnya.
Dalam penyampaian nota pengantarnya, ia juga menyinggung soal dinamika ekonomi global, baik di Asia maupun ASEAN.
Wahyu juga menjelaskan soal tren positif pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan ekonomi yang positif itu mendorong perbaikan lapangan kerja secara nasional.
Ketujuh prioritas pembangunan Kabupaten Cirebon pada 2025, di antaranya pendidikan merata dan berkualitas berbasis Iptek, pelayanan kesehatan sesuai standar dan terjangkau, perekonomian inklusif dan berdaya saing
Serta ketahanan pangan, kualitas dan taraf hidup masyarakat. Kemudian sistem perlindungan sosial, keamanan dan ketahanan daerah, infrastruktur memperhatikan kualitas lingkungan hidup, dan reformasi birokrasi serta inovasi pelayanan.
“Penyusunan rancangan PPAS tahun 2025 ini, secara umum disusun secara rasional dengan memperhatikan kondisi keuangan daerah, dan skala prioritas pembangunan daerah. Dalam hal ini, belanja daerah tidak akan melampaui kemampuan pendapatan dan pembiayaan daerah,” jelasnya.***