CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM)- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih dan Solichin (Wali) berkeyakinan akan memenangkan Pilkada di wilayahnya.
Statemen itu bukan tanpa alasan, lantaran mereka mengklaim akan mendapat dukungan penuh dari Prabowo Subianto.
Hal itu menunjukkan keyakinan tinggi untuk meraih kemenangan dalam Pilkada Kabupaten Cirebon. Dukungan penuh dari Prabowo Subianto serta persiapan matang dari mesin partai menjadi kunci optimisme mereka.
Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPC Partai Gerindra Kabupaten Cirebon, Cakra Suseno, mengungkapkan keyakinan tersebut. Ia menjelaskan kesiapan pasangan Wali menghadapi Pilkada yang akan digelar dalam dua bulan mendatang.
Menurut Cakra, Ayu yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Cirebon periode 2019-2024, memiliki elektabilitas yang cukup kuat di mata masyarakat.
“Bu Ayu sudah dikenal luas oleh warga Kabupaten Cirebon sebagai mantan wakil Bupati. Sedangkan Solichin, sebagai calon wakil bupati, berasal dari PCNU yang juga memiliki elektabilitas yang solid,” ujar Cakra disela kegiatannya, Senin (2/9/2024).
Menurutnya, dukungan dari Prabowo Subianto, selaku Ketua Umum Partai Gerindra, dinilai sebagai kekuatan tambahan yang signifikan bagi pasangan Wali.
Prabowo memberikan perhatian khusus pada Pilkada ini dan telah menginstruksikan agar upaya maksimal dilakukan untuk memastikan kemenangan di Kabupaten Cirebon.
“Instruksi dari Pak Prabowo adalah untuk memenangkan Pilkada di Kabupaten Cirebon. Kami berkomitmen untuk melaksanakan perintah ini dengan sebaik-baiknya,” kata Cakra.
Meski begitu, Cakra menegaskan pentingnya waspada terhadap kekuatan semua pasangan calon yang bertarung di Pilkada ini. Sehingga, setiap pasangan memiliki basis masa dan kekuatan masing-masing yang tidak boleh dianggap remeh.
Namun, pasangan Wali tetap optimistis dalam meraih kursi bupati dan wakil bupati Cirebon.
“Kami tetap optimis dan siap berjuang. Sikap itu adalah kunci, karena jika tidak optimis, untuk apa ikut Pilkada,” jelas Cakra.
Untuk diketahui, analisa sementara di lapangan menunjukkan bahwa pergerakan empat pasangan calon mulai dari Beriman, Wali, Luthfi-Dia Ramayana, dan pasangan non-parlemen Rahim—masih dalam tahap persiapan awal.
Belum terlihat pergerakan signifikan, yang menunjukkan bahwa mereka mungkin sedang merancang strategi dan tim pemenangan untuk Pilkada Kabupaten Cirebon yang akan berlangsung pada 27 November 2024.***