Hindari kesalahan ini, 5 Buah yang Sebaiknya Tidak Dicampur dalam Smoothies

Ilustrasi semangka. Foto: Freepik

CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM Smoothies sering kali dianggap sebagai minuman sehat karena mengandung berbagai macam buah dan sayuran. Namun, tidak semua buah cocok dijadikan bahan smoothies.

Ada beberapa buah yang, jika dijadikan smoothies, justru bisa mengganggu pencernaan atau tidak memberikan hasil yang diinginkan.

Melansir dari beberapa sumber, jika kamu ingin menikmati smoothie yang lezat dan tetap sehat, sebaiknya hindari buah-buah berikut ini.

1. Semangka

Semangka memiliki kandungan air yang sangat tinggi, dan meskipun segar ketika dimakan langsung, buah ini bukanlah pilihan ideal untuk smoothies. Ketika di-blend, semangka cenderung menjadi terlalu cair, sehingga smoothie yang dihasilkan bisa kehilangan kekentalannya. Semangka lebih cocok dinikmati secara langsung atau dijadikan jus, bukan smoothies. Selain itu, mencampurkan semangka dengan buah lain juga bisa memperlambat proses pencernaan karena sifatnya yang mudah dicerna.

2. Jeruk

Jeruk memiliki kandungan air dan serat yang tinggi, tetapi keasaman alaminya dapat merusak tekstur smoothies. Ketika di-blend, jeruk bisa meninggalkan rasa yang agak pahit dan tekstur yang tidak rata karena kulitnya yang keras meskipun sudah dikupas. Selain itu, jus jeruk dapat mengendap dan membuat smoothie menjadi terlalu encer. Jika ingin menambahkan rasa jeruk pada smoothies, lebih baik menggunakan sedikit perasan air jeruk dibandingkan menggunakan seluruh buahnya.

3. Nanas

Meskipun manis dan segar, nanas bisa menjadi masalah dalam smoothies. Nanas mengandung enzim bromelain, yang dapat menyebabkan smoothies menjadi pahit jika dibiarkan terlalu lama setelah di-blend. Selain itu, enzim ini bisa berinteraksi dengan protein dari bahan lain seperti yogurt atau susu, sehingga menghasilkan rasa dan tekstur yang aneh. Jika kamu ingin menambahkan rasa nanas ke dalam smoothies, gunakan sedikit jus nanas segar untuk menghindari masalah tersebut.

4. Pepaya

Pepaya dikenal karena teksturnya yang lembut dan kandungan serat yang tinggi. Namun, buah ini bisa menjadi terlalu berat untuk smoothies, terutama jika dicampur dengan buah lain. Selain itu, pepaya cenderung memiliki aroma yang kuat dan rasa yang dominan, yang bisa mengubah keseluruhan cita rasa smoothie. Meskipun pepaya memiliki banyak manfaat kesehatan, buah ini lebih cocok dimakan langsung atau sebagai campuran salad buah daripada di-blend menjadi smoothies.

5. Pisang Terlalu Matang

Pisang adalah buah yang populer untuk smoothies karena memberikan tekstur creamy alami. Namun, pisang yang terlalu matang bisa menghasilkan rasa yang terlalu manis dan cenderung berfermentasi, memberikan rasa yang tidak enak pada smoothies. Selain itu, pisang yang terlalu matang mengandung lebih banyak gula, yang bisa menyebabkan lonjakan gula darah jika dikonsumsi secara berlebihan. Gunakan pisang yang matang sempurna tetapi tidak terlalu lembek untuk mendapatkan hasil yang terbaik.***