CIREBON (ETNOLOGIMEDIA.COM) – Polresta Cirebon kembali menunjukkan kepedulian dengan menggelar kegiatan bakti sosial di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Ilmi Akirra Dua, Kelurahan Pasalakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jumat (1/11/2024).
Kali ini, acara spesial diisi dengan edukasi, motivasi, serta pembagian makanan bergizi bagi puluhan anak berkebutuhan khusus.
Kapolresta Cirebon, Kombes Sumarni, menyempatkan hadir untuk memberikan dukungan langsung kepada anak-anak di SLB Akirra.
Dalam kunjungannya, Sumarni mengajak anak-anak untuk tetap semangat dan percaya pada potensi yang mereka miliki.
“Siapa di antara kalian yang punya cita-cita menjadi polisi?” tanyanya, memotivasi mereka untuk tetap bermimpi besar tanpa terbatas oleh kondisi fisik mereka.
Sumarni juga menyampaikan pesan mendalam kepada para orang tua agar tak pernah putus asa dalam mendampingi buah hati mereka.
“Jangan pernah patah semangat, teruslah mendampingi anak-anak untuk belajar, agar mereka bisa mandiri,” ujarnya, mengingatkan bahwa setiap anak memiliki hak atas impian dan masa depan yang cerah.
Sebagai wujud kepedulian, Polresta Cirebon memberikan dukungan nutrisi melalui pembagian makanan sehat.
Meliputi nasi, ayam, tempe, sayuran, susu, buah, dan puding.
Pemberian makanan bergizi ini diharapkan dapat menunjang tumbuh kembang anak-anak.
“Sehingga mereka dapat terus aktif dan sehat dalam menjalani kegiatan belajar sehari-hari,” terangnya.
Sementara, Kepala Sekolah LKSA Ilmi Akirra Dua, Leilasari, merasa sangat bersyukur atas dukungan yang diberikan oleh Polresta Cirebon.
Ia menceritakan, sejak sekolah ini berdiri pada 2015, memiliki pengalaman pribadi dengan anak berkebutuhan khusus.
Dirinya bercita-cita menjadikan SLB Akira sebagai lembaga yang memberikan layanan pendidikan berkualitas.
“Sekolah kami melayani 121 siswa, dengan 81 anak yang aktif belajar di sekolah dan lainnya mendapat layanan kunjungan di rumah,” katanya.
Dengan didukung oleh 24 tenaga pengajar dan staf, sekolah ini berkomitmen untuk membantu anak-anak berkebutuhan khusus.
“Tentunya agar menjadi pribadi yang mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.***