CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM)- Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, resmi melanjutkan masa jabatannya setelah diumumkan melalui Petikan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-4938 Tahun 2024. Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin,di Gedung Pakuan, Bandung, Rabu (11/12/2024) malam.
Dalam keterangannya, Agus menyampaikan rasa syukur atas amanah tersebut.
Ia menegaskan akan terus memprioritaskan pelayanan kepada masyarakat dan mengoptimalkan program-program pembangunan di masa transisi.
“Alhamdulillah, saya telah menerima keputusan ini. Dengan perpanjangan masa jabatan, saya berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab demi kesejahteraan masyarakat Cirebon,”* ujarnya.
Sesuai dengan keputusan Kemendagri, masa jabatan Pj Wali Kota berlaku hingga satu tahun atau sampai dilantiknya kepala daerah definitif.
“Kami berharap proses Pemilu Kepala Daerah 2024 berjalan lancar tanpa kendala. Sehingga Wali Kota terpilih dapat dilantik pada 10 Februari 2025” ungkapnya.
Sementara, Bey Machmudin, dalam sambutannya, memberikan pesan strategis kepada Pj Wali Kota untuk menjaga stabilitas daerah pasca-Pilkada 2024.
“Saya berharap Bapak Agus terus menjaga keharmonisan sosial dan politik. Ini adalah periode krusial, dan stabilitas menjadi kunci untuk kelancaran pemerintahan,”* kata Bey.
Selain stabilitas, Bey juga menekankan pentingnya pelayanan publik sebagai prioritas utama.
Ia meminta agar kebijakan yang diambil tetap berfokus pada kebutuhan masyarakat, terutama terkait layanan dasar.
“Pelayanan publik adalah wajah pemerintahan. Transparansi dan akuntabilitas juga harus dijaga untuk membangun kepercayaan masyarakat,”* tambahnya.
Sebagai bagian dari persiapan transisi kepemimpinan, Bey mengingatkan Pj Wali Kota untuk memastikan kelancaran serah terima program kepada pemimpin terpilih. Koordinasi antarinstansi juga menjadi perhatian utama untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di Kota Cirebon.
“Dokumentasi yang lengkap dan komunikasi yang baik sangat penting dalam memastikan transisi berjalan mulus. Semua program harus dilanjutkan dengan baik oleh pemimpin yang baru,” jelas Bey.***