CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM)- Tim Patroli Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon berhasil menggagalkan aksi tawuran di Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, pada Minggu (2/3/2025) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Dalam operasi tersebut, petugas mengamankan empat orang yang diduga hendak terlibat tawuran serta sejumlah senjata tajam.
Kapolresta Cirebon, Kombes Sumarni, mengungkapkan bahwa pihaknya juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk tiga senjata tajam berupa celurit, golok, dan corbek.
Selain itu, petugas juga menemukan petasan, dua busur panah, serta tujuh anak panah yang diduga akan digunakan dalam aksi kekerasan.
“Para pelaku berikut barang bukti telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Sumarni.
Tak hanya di Kaliwedi, petugas Polsek Depok juga mencegah aksi tawuran yang melibatkan tiga pelajar di Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, pada Minggu pukul 00.00 WIB.
Ketiga pelajar yang tergabung dalam kelompok “Kejuden” ditangkap setelah warga melaporkan aktivitas mencurigakan mereka kepada polisi.
“Setelah ditangkap warga, mereka langsung diamankan ke Polsek Depok. Kami juga menyita delapan unit sepeda motor yang digunakan dalam aksi tersebut,” terang Sumarni.
Kapolresta Cirebon mengimbau masyarakat, khususnya para orang tua, agar lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka.
Tentunya untuk mencegah keterlibatan dalam aksi tawuran atau kegiatan negatif lainnya.
“Kami juga meminta para kuwu, RT, RW, dan mandor untuk ikut mengawasi lingkungan masing-masing demi mencegah kejadian serupa,” tambahnya.
Sumarni menjelaskan bahwa patroli Raimas Macan Kumbang 852 merupakan bagian dari strategi kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Tim ini rutin berpatroli sejak siang hingga malam hari untuk mengantisipasi tawuran, geng motor, premanisme, serta tindak kriminalitas lainnya.
Polresta Cirebon juga menegaskan komitmennya untuk menindak tegas para pelaku kejahatan demi menciptakan situasi yang aman dan kondusif. “Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan aktivitas mencurigakan kepada kepolisian agar dapat segera ditindaklanjuti,” ungkapnya.***