CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA)- Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahun 2025 resmi dimulai di Kabupaten Cirebon, Rabu (23/7/2025).
Bertempat di Desa Sende, Kecamatan Arjawinangun, program lintas sektor ini disambut hangat oleh Bupati Cirebon, Imron.
Dalam sambutannya, Imron mengapresiasi keterlibatan TNI dalam pembangunan desa.
Imron menilai, sangat membantu pemerintah daerah dalam mempercepat pemerataan pembangunan, terutama di wilayah pedesaan.
“Terima kasih kepada Kodim 0620 Kabupaten Cirebon yang terus bersinergi dalam membangun infrastruktur dan memberdayakan masyarakat. TMMD ini bukan hanya membangun jalan, tapi juga membangun semangat kebersamaan,” ujarnya.
Program TMMD yang diinisiasi Kodim 0620 Cirebon ini menyasar dua sektor utama.
Diantaranya, pembangunan fisik dan nonfisik. Untuk pembangunan fisik, kegiatan difokuskan pada pengerasan jalan desa dan pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT) di Desa Sende.
“Pengerasan jalan ini sangat penting karena jalan tersebut kerap tergenang saat musim hujan. Sementara pembangunan nonfisik meliputi pembinaan tentang wawasan kebangsaan, keamanan lingkungan, dan kesehatan masyarakat,” tambah Bupati.
Sementara itu, Komandan Kodim 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf Muhammad Yusron, S.A.P menjelaskan bahwa pengerjaan jalan dilakukan sepanjang 584 meter dengan lebar 3 meter.
Selain itu, pembangunan TPT juga dibangun dengan panjang yang sama.
Target pengerjaan TMMD ditetapkan selama 30 hari dan diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi mobilitas warga.
Khususnya dalam mendukung aktivitas ekonomi dan pertanian.
“Seluruh pengerjaan dilaksanakan secara gotong royong oleh anggota TNI-Polri dan masyarakat setempat. TMMD juga menjadi momentum memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kearifan lokal,” kata Dandim.***