Sinergi Pemerintah dan Warga Percepat Pekerjaan Jalan Ki Gede Mayung Cirebon

Petugas bersama warga saat melakukan perbaikan jalan Ki Gede Mayung Kecamatan Plered dan Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Rabu (22/10/2025)./* (foto: Ist) 

CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA)- Proyek perbaikan Jalan Ki Gede Mayung yang menghubungkan Kecamatan Plered dan Kecamatan Gunung Jati menunjukkan progres signifikan.

Jalan sepanjang 804 meter itu kini tampak mulus di sejumlah titik, menandakan pekerjaan rigid beton hampir rampung.

Jalur utama Celancang–Pangkalan yang sebelumnya rusak parah kini mulai berubah wajah.

Lubang dan genangan air yang sering dikeluhkan warga saat musim hujan perlahan menghilang.

“Dulu kalau hujan, jalanan seperti kolam. Sekarang sudah rapi, kendaraan bisa lewat lancar. Kami senang akhirnya diperbaiki juga,” ujar Udin (38), warga setempat, Rabu (22/10/2025).

Selain memperlancar mobilitas warga, perbaikan jalan ini juga berdampak positif pada aktivitas ekonomi masyarakat setempat.

“Kalau jalan bagus, pengiriman barang ke pasar jadi cepat, usaha juga makin jalan,” tambahnya.

Mandor proyek dari CV Mahkota,Oji, menyampaikan bahwa dukungan masyarakat menjadi salah satu faktor utama kelancaran pekerjaan di lapangan.

“Kami berterima kasih kepada warga yang ikut menjaga lingkungan kerja. Proyek ini bernilai sekitar Rp2,4 miliar, dengan panjang 804 meter dan lebar 4 meter,” ungkapnya.

Proyek yang mulai dikerjakan sejak 15 September 2025 itu ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2025.

Meski memiliki kontrak 120 hari kalender, progresnya telah mencapai sekitar 80 persen.

“Kami berkomitmen menjaga kualitas dan mengefisienkan waktu agar hasilnya maksimal dan segera dinikmati masyarakat,” jelas Oji.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cirebon, Sunanto, mengatakan bahwa ruas jalan Ki Gede Mayung merupakan salah satu prioritas pembangunan infrastruktur dasar tahun ini.

“Ruas jalan ini sangat vital karena menjadi penghubung utama aktivitas warga Plered dan Gunung Jati. Kami ingin memastikan masyarakat dapat menikmati jalan yang aman dan nyaman,” ujar Sunanto.

Ia juga mengapresiasi kolaborasi antara pemerintah daerah, pihak pelaksana, dan masyarakat dalam menjaga kelancaran pekerjaan.

“Kolaborasi ini kunci sukses percepatan. Setelah rampung, kami berharap warga ikut menjaga kondisi jalan agar manfaatnya bisa dirasakan jangka panjang,” pungkasnya.***