KOTA CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA.COM) – Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruhzanul Ulum mengajak seluruh generasi muda di Kota Cirebon untuk menjunjung tinggi dan memahami nilai-nilai seni dan budaya daerah.
Menurutnya, budaya lokal bisa menjadi benteng masuknya seni dan budaya asing yang dapat menggerus tradisi leluhur.
“Kegiatan dialog penguatan nilai budaya lokal dalam program Riksa Budaya Jawa Barat 2023 ini, menjadi akselerasi visi misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk bisa melestarikan budaya Jawa Barat. Karena, terdapat beragam seni dan budaya Jawa Barat sesuai daerahnya masing-masing,” ujar pria yang biasa dipanggil Kang Uu usai membuka acara Dialog Penguatan Nilai Budaya Lokal Riksa Budaya Jabar 2023 di Taman Air Goa Sunyaragi Cirebon, Selasa (15/8/2023).
Okeh karena itu, kata Kang Uu, melalui kegiatan ini mengajak anak-anak khususnya siswa SMA/SMK di wilayah Kota Cirebon untuk mengenal seni dan budaya yang ada di Cirebon, agar kepribadian mereka berbudaya.
“Jangan sampai mereka tidak mengenal budayanya sendiri. Itu akan membuat pribadinya mudah terkontaminasi karakter luar yang tidak sesuai dengan karakter bangsa,” katanya.
Kang Uu mengungkapkan, karakter masyarakat Cirebon itu religius dan islami, sehingga mereka yang menjunjung tinggi budaya leluhurnya memiliki moral dan ahlaknyan baik.
Menurut Kang Uu, nilai-nilai budaya di Kota Cirebon sedikit terkalahkan dengan kemajuan teknologi digital yang membawa budaya luar.
“Jika dulu hanya biasa dilihat di media mainstream televisi, kini semua dengan mudah bisa disaksikan melalui media sosial di handphone. Hal itu yang merubah kepribadian melalui tayangan yang dilihat mata. Oleh karena itu, saya menghimbau orangtua untuk tetap mengarahkan anak-anaknya untuk mencintai budaya lokal,” jelas Kang Uu.
Kang Uu tidak memungkiri, saat ini banyak anak muda lebih mengenal budaya Korea dan budaya barat, sementara budaya daerahnya sendiri terlupakan.
“Tapi saya bangga di Kota Cirebon generasi mudanya mengenal seni dan budaya Cirebon,” tegasnya
Sementara, Wakil Wali Kota Cirebon, Hj. Eti Herawati mengapresiasi komitmen Pemprov untuk melestarikan budaya di Jawa Barat.
Menurut Eti, perlu tanggungjawab bersama untuk menjaganya, agar warisan leluhur tersebut tidak punah.
“Kita semua berharap, budaya yang kita miliki bisa mendunia seiring dukungan Pemprov Jabar. Sehingga, Jabar menjadi daerah yang memiliki kekayaan sejarah yang luar biasa,” ujar Eti.
Eti menegaskan, Pemkot Cirebon akan terus berkontribusi dalam melestarikan seni dan budaya. Salah satunya dengan melakukan kegiatan sosialisasi berupa pentas seni daerah dan kegiatan-kegiatan lainnya.
“Selama ini upaya yang dilakukan oleh Disbudpar Kota Cirebon sudah maksimal. Termasuk penerapan pembelajaran di sekolah sebagai muatan lokal,” pungkasnya.***