CIREBON, (ETNOLOGIMEDIA)– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menggelar Gebyar Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) sebagai langkah antisipasi meluasnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kegiatan ini dipusatkan dan dilakukan secara serentak di seluruh wilayahnya secara simbolis berlangsung di Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kamis (14/8/2025).
Bupati Cirebon, Imron, memimpin langsung aksi PSN bersama jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.
Ia menegaskan, kegiatan ini menjadi gerakan bersama untuk memutus rantai penyebaran nyamuk Aedes aegypti.
Terutama pada musim kemarau yang rawan memicu perkembangbiakan nyamuk.
“Tujuannya agar masyarakat Kabupaten Cirebon sehat. Kami melakukan pembinaan dan memberikan bantuan kepada masyarakat untuk mencegah penyakit yang disebabkan nyamuk,” kata Imron dalam sambutannya.
Selain pemberantasan sarang nyamuk, Imron juga meninjau program pemeriksaan kesehatan pelajar. Pemeriksaan dilakukan untuk deteksi dini penyakit, termasuk pemberian suplemen penambah darah guna mencegah anemia.
“Kami ingin anak-anak tahu kondisi kesehatannya. Kalau ada gejala sakit, bisa segera ditangani dan diberikan obat atau pil penambah darah. Kami juga mengajak orang tua menjaga kesehatan anak dan segera membawa mereka berobat jika sakit,” ujarnya.
Aksi PSN tidak hanya menyasar sekolah, tetapi juga rumah-rumah warga. Tim kesehatan dan kader desa memeriksa tempat penampungan air untuk memastikan bebas jentik nyamuk.
Serta memberikan penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat.
“Sekarang musim kemarau, populasi nyamuk biasanya meningkat. Para kader kami gerakkan untuk memberi arahan langsung ke masyarakat, termasuk memantau sumber air bersih agar tidak menjadi sarang nyamuk,” jelas Imron.
Ia menegaskan, status saat ini berada pada tahap waspada KLB DBD.
Pemkab Cirebon berkomitmen terus melakukan sosialisasi dan pendampingan agar masyarakat memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami berharap masyarakat semakin sadar menjaga kebersihan, sehingga penyakit akibat nyamuk tidak muncul lagi,” tegasnya.***